Warga Banding Agung OKU Timur Menjerit, Krisis Air Parah Akibat Tunggakan PDAM
Pihak PDAM memiliki tunggakan ke PLN yang sudah mencapai 101 juta rupiah sehingga gardu tersebut disegel
OKU Timur - Masyarakat Banding Agung, Kabupaten OKU Timur, tengah menghadapi krisis air yang parah akibat pemutusan layanan oleh PLN karena tunggakan PDAM yang menumpuk.
Kepala Dusun (Kadus) Ernawati menyuarakan kemarahan dan kekecewaan warga yang semakin memuncak.
"Pemutusan ini telah menyebabkan operasional PDAM lumpuh total. Masyarakat Madang Suku III kini berada dalam keadaan resah dan frustrasi karena tidak ada air. Ironisnya, pelanggan tetap membayar tagihan setiap bulan, meskipun seringkali air tidak mengalir sampai ke rumah mereka," tegas Ernawati dengan nada geram pada Selasa, (6/8/2024).
Ia juga menjelaskan lebih lanjut bahwa PLN memiliki gardu khusus untuk PDAM dan sekarang gardu tersebut sudah disegel.
"PLN untuk PDAM itu kan ada gardu sendiri. Pihak PDAM memiliki tunggakan ke PLN yang sudah mencapai 101 juta rupiah sehingga gardu tersebut disegel. Akibatnya, PDAM tidak bisa beroperasi tanpa pasokan listrik," jelasnya.
Hal ini tentu menjadi sorotan ketidakadilan yang dirasakan warga Desa Banding Agung.
"Kami selalu memenuhi kewajiban membayar tagihan, tetapi pelayanan yang diberikan sangat mengecewakan. Banyak warga merasa dibohongi karena pembayaran rutin tidak diimbangi dengan layanan yang memadai," ujarnya.
Situasi ini juga telah menimbulkan keresahan dan kemarahan di kalangan masyarakat yang sangat bergantung pada pasokan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.
"Kami menuntut PLN dan PDAM OKU Timur untuk segera mencari solusi dan mengembalikan pasokan air seperti semula. Pemutusan yang merugikan masyarakat ini tidak bisa terus dibiarkan," tambahnya dengan tegas.
Selain itu, masyarakat Banding Agung mengharapkan tindakan tegas dari Bupati OKU Timur untuk mengatasi krisis air di desa mereka.
"Kami berharap Bupati OKU Timur segera turun tangan dan mengambil langkah konkret untuk menyelesaikan masalah ini. Kami butuh solusi cepat agar kehidupan sehari-hari kami bisa kembali normal," pinta Ernawati.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak PLN dan PDAM OKU Timur terkait keluhan yang disampaikan oleh masyarakat Banding Agung, Kabupaten OKU Timur.(*)
Baca Juga
Editor: Ibra
Dapatkan update informasi pilihan dan berita terbaru setiap hari dari Satuoku.com, Yuk gabung di grup Telegram "1#OKU", caranya klik link ini : JOIN NOW, kemudian bergabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel Anda.
Popular
Patner
